Jepang mengucurkan sumbangan sebesar USD 7,4 juta kepada Maroko agar dapat menciptakan proyek energi yang bersih dengan menggunakan sistem tenaga matahari photovoltaic.

Persetujuan tersebut ditandatangani pada tanggal 25 Januari 2010 lalu di Rabat oleh Menteri Energi Maroko, Amina Benkhadra, dan Duta Besar Jepang untuk Maroko, Haruko Hirose.

Sumbangan tersebut digunakan untuk membantu pembangunan produksi listrik berdasar pada 1MW - sel photovoltaic di selatan Provinsi Assa-Zag.

Melalui proyek ini, Maroko akan mempunyai sistem tenaga matahari photovoltaic pertama dan terbesar di Afrika.

Mengenai hal ini Benkhadra mengatakan, Maroko dan Jepang mempunyai kerjasama yang intens dan menguntungkan di berbagai sektor.

Sementara Haruko Hirose menyatakan bahwa sudah 40 tahun negaranya bekerja sama dengan Maroko, bahkan saat mengadakan kerjasama segitiga dengan negara lain, Maroko merupakan partner yang diutamakan.