Politik Global

Hutchinson: Otonomi Khusus yang Ditawarkan Maroko Realistis dan Kredibel

KOMENTAR
post image

Inisiatif Maroko untuk memberikan otonomi yang substansial bagi provinsi selatan, Sahara, dianggap sebagai satu-satunya solusi untuk menyelesaikan konflik di kawasan itu.

Hal ini disampaikan anggota Parlemen Belgia, Alain Hutchinson, baru-baru ini di Brussel.

"Rencana Maroko memberikan otonomi yang substansial untuk provinsinya di selatan dengan mengizinkan masyarakat lokal menjalankan urusan mereka sendiri menjadi satu-satunya solusi yang ada untuk menciptakan perdamaian yang sejati dan mengkahiri konflik Sahara yang dibuat-buat," ujarnya dalam sebuah pertemuan dengen delagasi Sahara.

Isu Sahara telah berlangsung selama lebih dari 30 tahun. Solusi otonomi khusus dan lebih luas yang diberikan Maroko sesungguhnya menawarkan masa depan yang lebih baik, sambungnya.

Hutchinson juga menilai bahwa konsep otonomi itu merupakan tawaran yang realistis dan kredibel. Dia membandingkan tawaran itu dengan tawaran yang disampaikan pihak lain yang menurutnya tidak produktif.

Delegasi Maroko yang dipimpin oleh mantan petinggi Polisarion, Ahmedou Ould Souilem, dalam kunjungan ke Brusel antara 2 hingga 5 Februari 2010. Delegasi ini juga akan mengungi beberapa negara Eropa lain untuk mendapatkan masukan mengenai penyelesaian konflik di Sahara.

Foto Lainnya

Menlu Maroko dan Menlu Jepang Sepakat Perkuat Kemitraan

Sebelumnya

Pemimpin-pemimpin Spanyol Memuji Kemajuan Maroko

Berikutnya

Artikel Sahara