Politik Global

Pelatih Olimpiade Maroko Tidak Larang Pemainnya Berpuasa

KOMENTAR
post image
Pelatih sepakbola Maroko berjanji tidak akan melarang kewajiban para pemain muslimnya untuk berpuasa selama menjalani pagelaran akbar Olimpiade London 2012.

Pim Verbeek memang mengaku khawatir anak asuhnya tidak bisa maksimal dalam menjalani tiap laga Olimpiade. Pasalnya 16 dari 22 pemain tim Singa Atlas harus menjalankan puasa ramadhan. Namun demikian, Pim Verbeek menghormati kewajiban spiritual yang harus dijalani para pemainnya tersebut.

“Para pemain kami sangat ketat dengan kewajiban keagamaannya, jadi semua pemain saya pastinya akan menjalani puasa dengan normal," ujar Pelatih asal Belanda tersebut, sebagaimana dikutip BBC (Minggu, 22/7).

Pelatih yang pernah menukangi tim nasional Australia ini mengatakan bahwa dirinya sudah siap dengan semua kemungkinan yang akan terjadi.

“Kejutan satu-satunya adalah bagaimana nantinya pemain saya bereaksi saat mereka tak bisa menyiapkan diri secara maksimal,” tandas Verbeek.

Maroko tergabung di Grup A penyisihan Olimpiade cabang sepakbola bersama Jepang, Honduras dan Spanyol. Maroko akan memulai perjalanannya 26 Juni mendatang melawan Honduras. Dilanjutkan bersua Jepang di Newcastle tiga hari kemudian dan Spanyol di Manchester, 1 Agustus nanti.

Foto Lainnya

Menlu Maroko dan Menlu Jepang Sepakat Perkuat Kemitraan

Sebelumnya

Pemimpin-pemimpin Spanyol Memuji Kemajuan Maroko

Berikutnya

Artikel Sahara