Maroko dan China menandatangani perjanjian mengenai pembebasan visa bagi masing-masing warganya yang memegang paspor diplomatik dan protokol.
Seperti dikabarkan Kuwait News Agency (KUNA), perjanjian tersebut ditandatangani oleh Menteri Luar Negeri Maroko, Salaheddine Mezouar bersama Menteri Luar Negeri China Wang Yi pada Senin (23/12) di Maroko. Kedatangan Wang Yi pada hari Senin adalah untuk memulai kunjungan kerjanya ke Maroko selama tiga hari.
Setelah penandatangan tersebut, Menteri Mezouar menjelaskan kepada wartawan bahwa perjanjian ini dibuat dalam rangka menciptakan hubungan saling menguntungkan bagi China dan Maroko agar dapat memperluas kerja sama bilateral dalam berbagai bidang.
Selain membuat perjanjian tersebut, China melalui Menteri Wang Yi juga memberikan hibah bagi Maroko sebesar 27 juta Dirham Maroko yang akan digunakan untuk kemajuan pembangunan manusia dan sosial di Maroko.
Dalam kunjungannya tersebut, Wang Yi juga bertemu dengan Raja Maroko Mohammed VI dan Perdana Menteri Abdelilah Benkirane.