MEMBANGUN kawasan-kawasan terpencil dan terisolasi di Maroko adalah salah satu obsesi terbesar Raja Muhammad VI sejak lama. Bagaimana pun juga, warganegara Maroko yang tinggal di tempat-tempat itu memiliki hak untuk mendapatkan kehidupan yang layak.
Kawasan yang terpencil dan terisolasi itu terletak di pegunungan Rif dan Atlas juga di Sahara dan sejumlah kawasan pantai.
"Saya menyadari kesenjangan dan defisit di kawasan seperti ini selama beberapa dekade," ujar Raja Muhammad dalam peringatan 16 tahun naik tahta, Kamis (30/7).
Obsesi itulah yang mendorong Raja Muhammad VI bekerja keras membangun kawasan terpencil Maroko sejak dirinya dilantik sebagai Raja.
"Inilah sebab mengapa sejak penobatan saja, saya bersumpah tidak membuang kesempatan untuk meningkatkan kondisi kehidupan populasi kita di sana dan mengakhiri penderitaan mereka," ujarnya.
Untuk mewujudkan keinginan ini Raja Muhammad mengkonsolidasi sejumlah program dan memerintahkan Kementerian Dalam Negeri untuk mengidentifikasi kebutuhan infrastruktur dan pelayanan sosial masyarakat terpencil seperti pendidikan, kesehatan, air dan listrik juga jalanan.
“Studi dilakukan secara nasional melingkupi lenbih dari 29 ribu douar dibawah 1.272 komunitas lokal. Semua didata berdasarkan prioritas yang spesifik,” ujar Muhammad VI lagi.
Sekitar 20 ribu projek telah diteliti dan ditujukan untuk lebih dari 12 juta orang dan menelan biaya sekitar 50 miliar dirham.
"Regionalisasi yang kita inginkan untuk negara kita harus menjadi hasil dari upaya besar yang kita lakukan untuk menemukan solusi yang pantas bagi setiap kawasan," demikian Raja Muhammad VI. [SMC]