ZAMBIA menarik pengakuannya atas Republik Demokratik Arab Sahrawi (SADR) yang didirikan secara sepihak oleh Polisario.
"Pemerintah Republik Zambia memutuskan untuk menarik pengakuan atas SADR yang memproklamirkan diri dan memutus hubungan diplomatik dengan entitas ini," kata Menteri Luar Negeri dan Kerjasama Zambia, Harry Kalaba seperti dikutip dari MAP.
Hal itu disampaikannya dalam konferensi pers yang digelar bersama dengan Menteri Delegasi Maroko Nasser Bourita.
Kalaba juga menekankan bahwa Zambia mendukung upaya Dewan Keamanan PBB dan Sekretaris Jenderal untuk mencari solusi politik yang adil untuk konflik di Sahara.
"(Penyelesaian sengketa ini harus) Sejalan dengan resolusi Dewan Keamanan," sambungnya.
Republik Demokratik Arab Sahrawi adalah negara yang diklaim oleh kelompok Polisario yang bermarkas di Kamp Tindouf, Aljazair, pada 27 Februari 1976. SMC