TIDAK ingin dicokok polisi Spanyol, Brahim Ghali, akhirnya membatalkan kunjungan ke negeri matador itu.
Ghali adalah pemimpin kelompok Polisario yang mengklaim Sahara Barat. Sedianya, dia menghadiri sebuah simposium di Barcelona, Spanyol, pada akhir pekan ini. Namun kunjungan itu dibatalkan setelah pengadilan Spanyol memerintahkan penangkapan dirinya.
Baru-baru ini pengadilan Spanyol membuka kembali kasus pelanggaran HAM dan pembunuhan massal yang melibatkan Ghali saat dia menjadi pemimpin milisi Polisario di era 1970an dan 1980an.
Kasus Ghali disidangkan pada tahun 2007. Pengadilan Spanyol mendapatkan laporan kejahatan melawan kemanusiaan dan pembunuhan massal yang dilakukan atas perintah Ghali.
Ghali memimpin Polisario dan negara boneka Republik Demokratik Arab Sahrawi menyusul kematian Mohamed Abdelaziz yang berkuasa di kelompok itu selama empat dekade. SMC