KEMENTERIAN Luar Negeri Amerika Serikat baru-baru ini merilis hasil survei mengenai negara-negara yang aman dikunjungi warganegara AS.
Menurut rilis itu, Kerajaan Maroko termasuk dalam kelompok negara-negara yang aman dikunjungi.
Hanya Maroko dan Mesir negara di kawasan Afrika Utara yang masuk dalam kelompok negara aman. Tunisia, Aljazair dan Libya masuk dalam keadaan negara bahaya, dan di dalam peta yang dirilis akhir November 2016 itu berwarna merah bersama negara-negara kawasan Sahel lainya.
Selain Maroko, negara lain di sisi barat Afrika yang masuk dalam kelompok aman, berwarna hijau, adalah Senegal, Guinea, Guinea Bissau, Ghana, Liberia, Pantai Gading, Benin dan Togo.
Sementara itu, Kemlu AS memberikan peringatan kepada warganegara AS yang hendak berkunjung ke Eropa. Semua negara di Eropa dalam peta tersebut diberi warna kuning, tanda hati-hati, kecuali Ukraina yang diberi warna merah.
"Informasi kredibel mengindikasikan bahwa ISIS atau Daesh dan kelompok yang berafiliasi dengan mereka melanjutkan rencana (melakukan teror)," sebut Kemlu AS.
Situasi aman, hati-hati dan berbahaya ini disebutkan berlaku hingga 20 Februari mendatang. SMC