OTORITAS keamanan Maroko menangkap seorang pria berkewarganegaraan ganda, Swiss dan Spanyol, pada Sabtu (29/12). Pria ini diduga memiliki kaitan yang kuat dengan kasus pembunuham dua wanita muda warganegara Denmark dan Norwegia beberapa waktu lalu di Pengunungan Atlas.
Kedua korban adalah Louisa Vesterager Jespersen (24) dari Denmark, dan Maren Ueland (28) dari Norwegia.
Selain warganegara itu, aparat keamanan juga sudah menangkap 19 pria lain dalam kasus ini. Di antara yang telah ditangkap itu ada empat orang yang pernah mengucapkan janji setia pada ISIS.
Juru bicara kepolisian dan intelijen dalam negeri, Boubker Sabik, menggambarkan keempat pria itu sebagai “serigala tunggal”. Walau pernah berjanji setia dengan ISIS, namun aksi mereka tidak dikordinasikan dan tidak merupakan bagian dari operasi ISIS. [SMC]