RMOL. Maroko merupakan salah satu negara yang ikut terusik dengan kekerasan terbaru yang meletus antara Israel dan Palestina beberapa waktu belakangan.
Sebagai bentuk solidaritas, Raja Maroko Raja Mohammed VI yang juga merupakan Ketua Komite Al-Quds memberikan instruksi tertinggi untuk mengirimkan bantuan kemanusiaan darurat demi kepentingan penduduk Palestina di Tepi Barat dan Jalur Gaza.
Menurut keterangan yang. dirilis oleh Kementerian Luar Negeri, Kerjasama Afrika Dan Maroko di Luar Negeri pada Jumat. lalu (14/5), bantuan kemanusiaan seberat 40 ton tersebut terdiri dari produk sembako, obat-obatan darurat dan selimut.
Bantuan kemanusiaan darurat itu akan diangkut dengan pesawat dari Angkatan Bersenjata Kerajaan.
Langkah ini merupakan bagian bagian dari dukungan berkelanjutan Kerajaan Maroko dan juga Raja Mohammed VI untuk perjuangan Palestina. Bantuan ini juga merupakan bentuk solidaritas permanen Maroko dengan saudara-saudara Palestina.
Selain memberikan bantuan kemanusiaan, mengutip kabar yang dimuat MAP News Maroko juga mengecam kekerasan yang dilakukan di wilayah Palestina yang diduduki. Bagi Maroko, kekerasan semacam itu hanya akan mengarah pada pelebaran kesenjangan, memperkuat kebencian dan mengurangi semua kemungkinan perdamaian di wilayah tersebut.
Kerajaan Maroko juga menegaskan posisinya untuk menempatkan erjuangan Palestina di puncak keprihatinannya serta mendorong tercapainya solusi dua negara, hidup berdampingan dalam perdamaian dan keamanan, melalui pembentukan negara Palestina di dalam berbatasan dengan 4 Juni 1967, dengan Yerusalem Timur sebagai ibukotanya. []