SMC. Duta Besar Kerajaan Maroko untuk Republik Indonesia, Ouadia Benabdellah berharap timnas Indonesia dapat berpartisipasi dalam Piala Dunia 2030 yang akan diselenggarakan di tiga negara, yakni Maroko, Spanyol, dan Portugis.
Melihat perkembangan sepakbola Indonesia belakangan ini, terutama setelah timnas Indonesia Football Federation (AFF) U-19 tahun 2024, dia menilai Indonesia berpeluang ikut dalam Piala Dunia 2030.
Hal itu disampaikan Dubes Benabdellah saat memberikan sambutan dalam peringatan Hari Tahta untuk memperingati 25 tahun penobatan Raja Mohammed VI sebagai Raja Maroko pada 1999.
“Kami berharap timnas Indonesia dapat mengambil bagian dalam Piala Dunia 2030,” ujar Dubes Benabdellah.
“Timnas U-19 Indonesia adalah pemain masa depan. Insya Allah mereka akan berada di Maroko (untuk ikut Piala Dunia 2030),” ujarnya lagi disambut tepuk tangan hadirin.
Indonesia mengalahkan Thailand 1-0 dalam pertadingan final AFF U-19 yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo di Surabaya, Jawa Timur, Senin (29/7).
Sejak awal pertandingan squad Garuda Nusantara yang diasuh pelatih Indra Sjafri tampil menyerang menghadapi gempuran Thailand. Gol Indonesia dicetak penyerang Jens Raven pada menit ke-18. Kedudukan 1-0 bertahan sampai akhir pertandingan.
Adapun timnas Maroko merupakan salah satu yang terkuat di kawasan Asia Tengah dan Afrika Utara. Timnas Maroko ikut Piala Dunia pertama kali di tahun 1970. Lalu di tahun 1986, , 1994, 1998, 2018, dan 2022.
Dalam pergeralan Piala Dunia 2022 di Qatar, timnas Maroko berhasil menembus empat besar. 
